Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al Ihsan Fakultas Pertanian Unsyiah 2019 menyelenggarakan Islamic Agriculture Festival 2019 ke 7 dengan berbagai rangkaian kegiatan Selama 4 hari 25-28 November 2019. Hari 1 Opening Ceremony dimeriahkan oleh grup seni tari Didong Erdogan yang sangat memukau dan nonton bareng film Mars dengan 3 sesi pukul 10.30 s.d 18.00. Hari ke 2 Seminar Nasional dan Talk Show yang diisi oleh Miftah Armia dan @wahuy tentang kewirausahaan dan pelatihan teknologi budidaya jamur tiram oleh alumni Pertanian Unsyiah. Hari ke 3 Seminar kemuslimahan oleh dr Novi Maulina M.MSc dan Sri Susanti S.Pd tentang kecantikan, serta berbagai kompetisi, Al Ihsan Cup Futsal, Go Green (dengan kegiatan operasi semut yaitu pengutipan sampah dan penanaman pohon di Mesjid Limpok). Hari ke 4 lomba cerdas cermat islami sekaligus closing ceremony.
Ketua Panitia Khairu Ummadi dari Ilmu Tanah 16 menyatakan acara ini merupakan agenda tahunan yang mendukung kegiatan Al Ihsan. Hamzah Al Fansuri Ketua LDK Al Ihsan menambahkan bahwa acara ini dibuat untuk menambah peran Al Ihsan bersahabat menebar manfaat bukan untuk unjuk hebat. Pembina Al Ihsan Dr. Allaily, S.Pt., M.Si berpesan tentang Al Ihsan yang selalu dituntut untuk tepat waktu dalam segala hal mencontoh Rasulullah, selamat Al Ihsan telah 6 kali menyelenggarakan IAF dan ini merupakan IAF ke 7 semoga menjawab Era Industri 4.0. Acara pembukaan dihadiri oleh Dekan dan Wakil Dekan III Fakultas Pertanian Bapak Dr. nat. techn. Syafruddin, SP, M.P serta dibuka oleh Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Samadi, M.Sc. Pada sambutan disampaikan bahwa kegiatan ini sangat diapresiasi. “Selamat kepada LDK Al Ihsan yang konsisten menyelenggarakan event IAF sebagai agenda tahunan. Tema Membangun Kualitas Mental dan Jiwa Islami dalam mewujudkan Inovasi Teknologi Pertanian di Era Industri 4.0. Membangun mental salah satunya dengan penerapan disiplin waktu, kedisiplinan merupakan soft skill yaitu mental tepat waktu. Selalu saya saya sampaikan unggul akademik nomor sekian, indikator awal yang menjadi poin penerimaan adalah kejujuran dan disiplin waktu. Dunia secara global telah memperhatikan islam dengan peduli terhadap halal food. Kami sebagai bantu penuh untuk kegiatan Al Ihsan, karena selama ini bereputasi baik dapat diberi kepercayaan. Ke depan kita akan untuk menjaga fasilitas kampus kita akan membuat SOP penggunaan alat untuk kepentingan kita bersama”.
Gambar 1. Hari 1 Nonton bareng
Nonton Bareng film Mimpi Ananda Raih Semesta, yang menceritakan tentang perjuangan seorang Ibu untuk menyekolahkan anaknya. Film ini sangat baik ditonton bagi para pelajar dan mahasiswa yang lagi menempuh proses pendidikan.
Gambar 2. Hari ke dua seminar kewirausahaan
Seminar ini dibuka oleh Wakil Dekan III Fakultas Pertanian Bapak Dr. nat. techn. Syafruddin,SP,M.P. Acara seminar kewirausahaan ini bertujuan memupuk jiwa wirausaha mahasiswa pertanian Unsyiah, sehingga mahasiswa diharapkan tidak hanya berharap mengisi lapangan kerja pada instansi pemerintahan saja tetapi mampu menciptakan lapangan kerja baru dengan berwirausaha.
Gambar 3. Hari ke tiga
Tentang kesehatan dan kecantikan menurut islam dan WHO oleh dr Novi sangat jelas diceritakan bagaimana islam menuntun tentang kesehatan dan kecantikan. Sedangkan Sri Susanti S.Pd, sebagai sebagai mantan praktisi di dunia kecantikan sangat prihatin dengan keadaan Aceh yang telah dipenuhi salon kecantikan yang tidak islami lagi bukan hanya merubah penampilan saja namun sudah merubah bentuk wajah pun hadir di Banda Aceh. Kedua pemateri sepakat muslimah harus sehat dan cantik namun mestinya di dalam bingkai islami yaitu sehat dan menggunakan bahan kecantikan yang halal dan tidak merubah bentuk ciptaan Allah. Akhirnya acara ditutup dengan operasi semut yaitu bersih bersih di sekitar tempat pelaksanaan acara. Alhamdulillah telah terlaksana agenda dakwah tahunan ini dengan nama Islamic Agriculture Festival ke 7 selama 4 hari. Kami selaku pengurus mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah berkontribusi dalam hal moril dan materi.